Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

KTT APEC di Bangkok Ditutup, Menengok 8 Kuliner Lezat Khas Thailand

Reporter

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Kuliner Phad Thai khas Thailand. Kuliner ini dijual di salah satu kios kuliner di MBK, Bangkok, Thailand, 12 Agustus 2018. Tempo/Francisca Christy Rosana
Kuliner Phad Thai khas Thailand. Kuliner ini dijual di salah satu kios kuliner di MBK, Bangkok, Thailand, 12 Agustus 2018. Tempo/Francisca Christy Rosana
Iklan

TEMPO.CO, Bangkok -Hari ini, Sabtu, 19 November 2022, gelaran Konferensi Tingkat Tinggi alias KTT APEC di Bangkok, Thailand ditutup. Tak sedikit delegasi negara Asia Pasifik melanjutkan waktunya tetirah atau sekadar menikmati kuliner yang beragam, sebelum balik ke negara masing-masing.

Selain memiliki sektor pariwisata ternama dengan destinasi tersebar, Thailand juga memiliki surga kuliner lezat yang dapat menggoyang lidah siapapun yang mencicipinya.  

Dalam hal kuliner, Thailand tidak kalah dengan negara-negara di Asia Tenggara lainnya. Banyak makanan khas Thailand yang populer dan mungkin sudah sangat familiar. 

Ciri Kuliner Thailand 

Kuliner autentik Thailand merupakan salah satu kuliner yang memiliki ciri khas tersendiri baik penyajian atau rempah-rempah yang digunakan. Makanan thailand menggunakan rempah-rempah yang beraneka ragam sehingga rasanya juga unik.

Hal ini juga sama dengan masakan indonesia yang mengandung banyak rempah-rempah yang digunakan. 

8 Kuliner Lezat 

Melansir dari berbagai sumber, berikut ini 8 kuliner lezat khas Thailand, diantaranya:

1. Tom Yum Goong (Sup Udang Pedas)

Di Thailand, "Tom Yum" mengacu pada rasa panas dan asam, "Goong" berarti udang, dan bersama-sama membuat sup udang panas dan asam. Sup Tom Yum Goong memiliki rasa kompleks dari empat rasa yang dicampur menjadi satu yaitu asam, pedas, manis, dan pahit.  

Dikutip dari asiahighlights.com, rasa unik dari sup ini seperti kombinasi serai wangi, daun jeruk purut, bawang merah, air jeruk nipis, kecap asin, cabai segar dan udang berair lemak membuat dikenal seluruh dunia. Rasa eksotisnya yang segar dan kaya secara naluriah menentukan definisi cita rasa Thailand bagi Anda.  

2. Tom Kha Kai (Sup Kelapa Ayam Thailand)

Tom Kha Kai merupakan hidangan sup yang berhubungan dengan Tom Yum Goong. Thom Kha Kai juga memiliki bumbu serupa seperti Tom Yum Goong, seperti lengkuas, bawang merah, serai, dan daun jeruk purut. Potongan lembut ayam dan jamur Asia aromatik membentuk sup yang lembut, sementara santan kental dimasukkan dan menyatu dengan baik dengan yang lainnya. 

3. Pad Thai (Mie Goreng ala Thailand)

Hidangan nasional Thailand adalah bihun goreng, juga dikenal sebagai Pad Thai. Hidangan ini terdiri dari bihun goreng yang dihaluskan dengan lalapan, tauge, telur, dan kuah pedas manis. Ada juga berbagai variasi untuk dipilih. Dengan tahu, daging, ikan, atau dengan kemangi Thailand, hidangan sudah selesai. Disajikan dengan kacang panggang, jeruk nipis dan serpihan cabai, Pad Thai umumnya dianggap favorit dalam masakan Thailand.

Baca juga : Meriahnya Perayaan Festival Lilin Ubon Ratchathani di Thailand 

4. Mango Sticky Rice

Mango Sticky Rice merupakan makanan penutup paling populer di Thailand. Nasi ketan yang dibumbui dengan santan sangat cocok dengan mangga segar, dan rasa santan mangga yang manis dan beras ketan yang lembut akan melekat di mulut Anda. Sebagai hidangan penutup tradisional Thailand, Mango Sticky Rice ini dapat ditemukan di restoran atau jalan-jalan jajanan di pasar malam.  

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

5. Som Tam

Som Tam diolah dari sayuran mentah seperti parutan pepaya muda yang ditumbuk, kemudian ditambah dengan bumbu inti seperti bawang putih, cabai, gula palem, saus ikan, kacang hijau, tomat, dan perasan jeruk nipis. Som Tam dibedakan atas tiga varian, yaitu Som Tam berbahan dasar kepiting hitam asin, Som Tam yang menggunakan ikan gurame asin, kecap asin, kacang panjang dan terong putih, dan Som Tam yang terbuat dari kacang tanah dan ebi.

Rebung dan terong merupakan bahan istimewa...

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Thailand Kembali Berencana Tarik Pajak Turis, Wisatawan Asing Harus Rp138 Ribu Per Orang

6 jam lalu

Selain Bangkok, berikut ini beberapa destinasi wisata di Thailand yang wajib dikunjungi. Ada Chiang Mai, Phuket, hingga Khao Yai. Foto: Canva
Thailand Kembali Berencana Tarik Pajak Turis, Wisatawan Asing Harus Rp138 Ribu Per Orang

Langkah ini bertujuan menstimulasi pendapatan pariwisata Thailand, dengan target mencapai 3 triliun baht atau sekitar Rp1.379 triliun tahun in


Kuah Beulangong, Kuliner Tradisional Aceh yang Penuh Makna dan Sejarah

23 jam lalu

Panitia peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW membagikan menu tradisional khas Aceh Kuah Beulangong kepada warga di Desa Lambhuk, Aceh, Selasa, 19 Oktober 2021. Memasak kuah Beulangong (kari daging sapi atau kambing) pada perayaan hari kelahiran Nabi Muhammad SAW telah menjadi tradisi yang dilaksanakan secara gotong royong dan dibagi-bagikan kepada seluruh warga, fakir miskin dan anak yatim. ANTARA/Irwansyah Putra
Kuah Beulangong, Kuliner Tradisional Aceh yang Penuh Makna dan Sejarah

Kuah beulangong biasa disajikan pada momen-momen istimewa di Aceh, seperti Maulid Nabi, Iduladha, Idulfitri, Ramadan, bahkan saat PON 2024


Thailand Larang Pemotretan Prewedding dan Iklan di Kuil Kerajaan

1 hari lalu

Wat Rajabopit, kuil kerajaan di Bangkok, Thailand. (tourismthailand.org)
Thailand Larang Pemotretan Prewedding dan Iklan di Kuil Kerajaan

Terletak di dekat Istana Agung Thailand dan Wat Pho, Bangkok, Wat Rajabopit dibangun pada masa pemerintahan Raja Chulalongkorn (Rama V) pada 1869


Wajah Baru Pusat Kuliner Legendaris Akau Potong Lembu Tanjungpinang

3 hari lalu

Penampakan suasana warna warni kawasan pusat kuliner legendaris Akau Potong Lembu, Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau. Foto Humas Pemprov Kepri
Wajah Baru Pusat Kuliner Legendaris Akau Potong Lembu Tanjungpinang

Bagaimana wajah baru pusat kuliner legendaris Akau Potong Lembu di Tanjungpinang usai direvitalisasi?


Sindikat TPPO di Myanmar Minta Tebusan Rp 550 Juta ke Keluarga Korban di Sukabumi

4 hari lalu

Ilustrasi TPPO. Shutterstock
Sindikat TPPO di Myanmar Minta Tebusan Rp 550 Juta ke Keluarga Korban di Sukabumi

Sejumlah warga Kabupaten Sukabumi menjadi korban TPPO dan disekap di Myanmar. Mereka dijanjikan bekerja di bisnis kripto di Thailand.


Tips Mengajak Anak Bersantap di Restoran Mewah saat Bepergian

4 hari lalu

Ilustrasi makan bareng keluarga. Unsplash.com/Pablo Merchn Montes
Tips Mengajak Anak Bersantap di Restoran Mewah saat Bepergian

Berikut ini beberapa tips untuk yang ingin mengajak anak-anak bersantap di restoran mewah saat bepergian


Rekomendasi Kuliner Khas Medan, dari Soto hingga Mi Gomak

5 hari lalu

Soto dengan potongan daging sapi dan kuah bersantan di RM Sinar Pagi, Medan. Tempo/Dhemas Reviyanto
Rekomendasi Kuliner Khas Medan, dari Soto hingga Mi Gomak

Kuliner Medan dipengaruhi oleh banyak budaya, mulai dari Cina, India, Melayu, Batak, Minang, dan Jawa.


Ingin Nikmati Kuliner Nusantara yang Khas? Coba 5 Restoran Ini

5 hari lalu

Salah satu sudut di Resto Sumber Asli. (TEMPO/Yayuk)
Ingin Nikmati Kuliner Nusantara yang Khas? Coba 5 Restoran Ini

Berikut rekomendasi lima restoran khas kuliner Nusantara yang lezat di Jakarta dan layak untuk dicoba bersama keluarga, teman, atau kolega.


Di Kota Italia Ini, Turis bakal Kesulitan Menemukan Piza

5 hari lalu

ilustrasi pizza (pixabay.com)
Di Kota Italia Ini, Turis bakal Kesulitan Menemukan Piza

Menikmati piza Italia asli di restoran tepi kanal Venesia yang menawan mungkin hanya menjadi angan-angan.


Junta Myanmar Mohon Bantuan Asing untuk Atasi Banjir Mematikan

6 hari lalu

Lebih dari 18 ribu orang di Myanmar meninggalkan rumah mereka dan setidaknya satu kampung di rendam banjir hingga membuat warga kocar-kacir. Sumber: elevenmyanmar.com
Junta Myanmar Mohon Bantuan Asing untuk Atasi Banjir Mematikan

Pemimpin junta Myanmar mengajukan permintaan bantuan asing yang jarang terjadi, untuk mengatasi banjir mematikan.